DETIK TV SUMSEL | MURATARA - Kegiatan aksi demo yang akan dilakukan oleh masyarakat Karang Dapo, Rantau Kadam dan Bingin Rupit , Kecamatan Rupit, Kabupaten Musi Rawas Utara, Sumatera Selatan, ditunda hari ini Senin, (14/08/2023).
Ketua LSM LIN Hendra Bahalis didampingi ketua LSM KCBI Musi Rawas Utara Supriyadi mengatakan, kegiatan aksi demo yang akan dilakukan di wilayah perusahan Dendi Marker hari ini di tunda. Hal itu dikarenakan Pihak Polres akan memfasilitasi untuk melakukan Mediasi dengan pihak Perusahan Dendi Marker pada tanggal 21/08/2023 mendatang.
"Kegiatan Aksi demo yang akan dilakukan hari ini ditunda atas permintaan dari pihak Polres. Mereka berjanji akan memfasilitasi kita untuk melakukan mediasi Dengan Chandrana Govindasamy dan Berlinson Damanik Sebagai Pimpinan Perusahan Dendi Marker, melalui pemerintah kabupaten Musi Rawas Utara Dinas DLHP, karena kami tidak mau lagi pertemuan hanya dihadiri orang-orang yang tidak berkompeten dalam mengambil keputusan, "Terang Hendra.
Saya Selaku Penerima kuasa masyarakat juga sudah menyampaikan kepada pihak polres muratara, apabila kesepakatan ini gagal mereka tidak dapat menghadiri Pimpinan Perusahaan tersebut atau pihak Perusahan Ingkar janji lagi maka kami akan kembali melakukan aksi Demo dan akses jalan menuju Dendi Marker akan ditutup." Tegas Hendra"
Polres Musi rawas Utara melalui Kasat Intel saat diwawancara awak media mengatakan mereka berjanji akan memfasilitasi masyarakat untuk melakukan mediasi dengan pihak perusahan pada tanggal 21 Agustus 2023 mendatang dan siap menghadirkan pimpinan Perusahan Dendi Marker sesuai dengan permintaan para penggemar aksi.
"Kami siap berkordinasi dan memfasilitasi masyarakat untuk melakukan mediasi dengan pihak pimpinan perusahan sesuai dengan keinginan mereka dan kamipun juga sudah melakukan ko'ordinasi dengan H. Devi Suhartoni Bupati Muratara dia pun mendukung untuk kegiatan itu, apabila lahan masyarakat itu jelas dan mempunyai alas haknya. "Tutu nya". (Tim)
